Analisis Permasalahan Kesehatan Wanita Pemetik Bunga Melati Di Kabupaten Purbalingga


Date
2018
Author
Yuliaji Siswanto, S.KM., M.Kes. (epid)
ABSTRACT Problem of health is the national problem which do not get out of various policy of external sector of health, so the effort resolving of have to entangle many sectors. The effort in reaching the target of development of health have to be adapted for public problems, so that intervention really can overcome the public problem. The way to searching public problems is by community diagnosed. The aim of this study is to analyse health problems of farmer picker of jasmine by community diagnosed in Purbalingga Central Java and the solution. Descriptive research by using method survey and cross-sectional approach. The sample of these research were women jasmine’s picker in plucking jasmine with their family at Bukateja District Purbalingga Regency as much as 125 people, it was taken by cluster sampling. The health problem that were found at woman picker of jasmine, covering : Lowering of coverage consume tablet of Fe completely, that was equal to 91,9%, some of respondent (11,6%) unconduct to visit of K4, 9,8% respondent unconduct immunize TT, Height occurence of anaemia (40,8 % pregnant mother with anaemia history, and 94,4 % at woman picker of jasmine), approximately 17,0% respondent beared at traditional midwife, Lowering coverage of mother milk exclusive ( 55,6 %), Occurence of diarrhoea at balita equal to 40,2 %, Occurence of ISPA at balita equal to 87,5 %. Priority of health problem at woman picker of jasmine is height occurence of anaemia, while trouble-shooting priority are counselling to preventive way and danger of anaemia. High occurence of anaemia at women was the problem of health faced by jasmine’s picker at Purbalingga Regency, this matter was caused by the lack of knowledge concerning anemia danger and preventive way to aoid it. Increasing of health knowledge especially concerning to anemic at jasmine’s picker, which is ordinary to be done by giving of counselling by health experts and role improvement of elite figure and kader. Key word : health problem, pregnant, anaemia, women, ABSTRAK Masalah kesehatan merupakan masalah nasional yang tidak lepas dari berbagai kebijakan sektor luar kesehatan, sehingga upaya pemecahannya harus melibatkan banyak sektor. Upaya dalam mencapai tujuan pembangunan kesehatan harus disesuaikan dengan permasalahan yang ada di masyarakat, sehingga program maupun intervensi penanggulangannya betul-betul dapat mengatasi masalah kesehatan yang dirasakan masyarakat. Cara menggali permasalahan yang ada di masyarakat yaitu dengan cara diagnosis masyarakat (community diagnosis). Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis permasalahan kesehatan petani pemetik bunga melati melalui community diagnosis di Kabupaten Purbalingga Jawa Tengah serta solusi pemecahannya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan metode survei dan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah wanita petani pemetik bunga melati di daerah pertanian bunga melati beserta keluarganya di Kecamatan Bukateja Kabupaten sebanyak 125 orang yang diambil dengan sistim klaster berdasarkan RW. Masalah kesehatan yang dtemukan pada wanita pemetik melati, meliputi : rendahnya cakupan konsumsi tablet Fe secara lengkap, yaitu sebesar 91,9%, kunjungan K4 yang tidak dilakukan oleh sebagian responden (11,6%), tidak dilakukannya imunisasi TT oleh 9,8% responden, tingginya kejadian anemia (40,8% ibu hamil dengan riwayat anemia, dan 94,4% pada wanita pemetik melati), persalinan pada dukun (17,0%), rendahnya cakupan ASI eksklusif (55,6%), kejadian diare pada balita dan responden sebesar 40,2%, kejadian ISPA balita sebesar 87,5%. Prioritas masalah kesehatan pada wanita pemetik melati adalah tingginya kejadian anemia, sedangkan prioritas pemecahan masalah adalah penyuluhan terhadap bahaya dan cara pencegahan anemia. Tingginya kejadian anemia merupakan masalah kesehatan yang dihadapi oleh wanita pemetik melati di Kabupaten Purbalingga, yang disebabkan kurangnya pengetahuan tentang akibat/bahaya yang ditimbulkan anemia dan cara pencegahannya. Perlu dilakukan peningkatan pengetahuan kesehatan terutama tentang anemia pada wanita pemetik melati, yang bisa dilakukan dengan cara pemberian penyuluhan yang dilakukan oleh tenaga kesehatan dan peningkatan peran serta kader dan tokoh masayarakat. Kata kunci : masalah kesehatan, ibu hamil, anemia, wanita

Lampiran: